Cari Blog Ini

11.01.2013

Layanan Informasi

VIRUS HIV/AIDS MENGEJAR KITA...........

      Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri , bagian Pengendalian penyakit bersam BNK Sukoharjo memberikan penyuluhan/sosialisasi HIV/AIDS ke Kecamatan Eromok, diikuti sekitar30 peserta dari perwakilan lapisan masyarakat.
Program sosialisasi inin dilatarbelakangi oleh masih kurangnya kepedulian terhadap penderita HIV/AIDS bahkan masih ada stigma diskriminasi terhadap mereka.
Stigma diskriminasi ini tidak hanya dilakukan oleh masyarakat awan yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang penyakit HIV/AIDS tetapi dapat juga dilakukan oleh petugas kesehatan.
Berdasar PERDA Propinsi Jateng nomor 5 tahun 2009 tentang penanggulangan HIV/AIDS bahwa penerintah daerah menfasilitasi ODHA serta mendapatkan perlindunganan dari diskriminasi, mandatory dan publikasi status HIV seseorang.
 Kegiatan yang dilaksanakan di pendopo kecamatan Eromoko berjalan lancar, peserta antusias dan responsif, apalagi ketika dari BNK Sukoharjo mas Agus Widanarto,SE  menceritakan pengalanmannya sebelum dan selama menjadi pegiat anti narkoba dan bagaimana perjuangan beliau sampai menjadi juara Award SCTV tahun lalu.
       HIV/AIDS dapat dihindari dengan :
menjauhi pergaulan bebas, tidak merokok atau mengkonsumsi narkoba, mengisi waktu-waktu luang dengan kegiatan positif, peningkatan  perhatian dari orangtua,  penguatan kegiatan spiritual.
Di Wonogiri ada 117 kasus terinfeksi HIV/AIDS. Khusunya Eromoko ada 4 kasus 1 meninggal dunia.




10.16.2013

MENGENAL BK



I.     PENGEMBANGAN DIRI MELALUI PELAYANAN KONSELING
Pengembangan diri sesuai dengan kurikulum 2009     merupakan kegiatan pendidikan di luar mata pelajaran sebagai  bagian integral dari kurikulum sekolah/madrasah.Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling  berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, kegiatan belajar, dan pengembangan karir peserta didik, serta kegiatan ekstra kurikuler. Untuk satuan pendidikan kejuruan, kegiatan pengembangan diri, khususnya pelayanan konseling ditujukan untuk pengembangan kreativitas dan karir. Untuk satuan pendidikan khusus, pelayanan konseling menekankan peningkatan kecakapan hidup sesuai dengan kebutuhan khusus peserta didik.
                 Kegiatan pengembangan diri difasilitasi/dilaksanakan oleh konselor, dan kegiatan ekstra kurikuler dapat diselenggarakan oleh konselor, guru dan atau tenaga kependidikan lain sesuai dengan kemampuan dan kewenangannya. Pengembangan diri yang dilakukan dalam bentuk kegiatan pelayanan konseling dan kegiatan ekstra kurikuler dapat mengembangkan kompetensi dan kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari peserta didik.
A.             STRUKTUR PELAYANAN KONSELING             
Pelayanan konseling di sekolah/madrasah  merupakan usaha membantu peserta didik   dalam pengembangan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, kegiatan belajar, serta perencanaan dan pengembangan karir. Pelayanan konseling  memfasilitasi pengembangan peserta didik, secara individual dan atau kelompok, sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, minat, perkembangan, serta peluang-peluang yang dimiliki. Pelayanan ini juga membantu mengatasi kelemahan dan hambatan serta masalah yang dihadapi peserta didik.
1.    Pengertian Konseling
Konseling adalah pelayanan bantuan untuk peserta didik, baik secara perorangan maupun kelompok,agar mampu mandiri dan berkembang secara optimal dalam bidang pengembangan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, kegiatan belajar, dan perencanaan karir, melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung berdasarkan norma-norma yang berlaku. 
2.  Paradigma, Visi, dan Misi
a. Paradigma
Paradigma konseling adalah pelayanan bantuan psiko-pendidikan dalam bingkai budaya.  Artinya, pelayanan konseling berdasarkan kaidah-kaidah ilmu dan teknologi pendidikan serta psikologi yang dikemas dalam kaji-terapan pelayanan konseling yang diwarnai oleh budaya lingkungan peserta didik.
b. Visi
Visi pelayanan konseling adalah terwujudnya kehidupan kemanusiaan yang membahagiakan melalui tersedianya pelayanan bantuan dalam pemberian dukungan perkembangan dan pengentasan masalah agar peserta didik berkembang secara optimal, mandiri dan bahagia.
c.  Misi
1)  Misi pendidikan, yaitu memfasilitasi pengembangan peserta didik melalui pembentukan perilaku efektif-normatif dalam kehidupan keseharian dan masa depan.
2) Misi pengembangan, yaitu memfasilitasi pengembangan potensi dan kompetensi peserta didik di dalam lingkungan sekolah/madrasah, keluarga dan masyarakat.
3)  Misi pengentasan masalah, yaitu memfasilitasi pengentasan masalah peserta didik mengacu pada kehidupan efektif sehari-hari.      
3. Bidang Pelayanan  Konseling
a.    Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang pelayanan yang membantu  peserta didik dalam memahami, menilai, dan mengembangkan potensi dan kecakapan, bakat dan minat, sesuai dengan karakteristik  kepribadian dan kebutuhan dirinya secara  realistik.
b.  Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik dalam memahami dan menilai serta mengembangkan kemampuan hubungan sosial yang sehat dan efektif dengan teman sebaya, anggota keluarga, dan warga lingkungan sosial yang lebih luas.
c.  Pengembangan kegiatan belajar, yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik mengembangkan kemampuan belajar dalam rangka mengikuti pendidikan sekolah/madrasah dan belajar secara mandiri.
d.  Pengembangan karir, yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik dalam memahami dan menilai informasi, serta memilih dan mengambil keputusan karir.
4.  Fungsi Konseling
a.   Pemahaman, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik memahami diri dan lingkungannya.
b.   Pencegahan, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik mencegah atau menghindarkan diri dari berbagai permasalahan yang dapat menghambat perkembangan dirinya.
c.   Pengentasan, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik mengatasi masalah yang dialaminya.
d.   Pemeliharaan dan pengembangan, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik memelihara dan menumbuh-kembangkan berbagai potensi dan kondisi positif yang dimilikinya.
e.   Advokasi, yaitu fungsi untuk membantu peserta didik memperoleh pembelaan atas hak dan atau kepentingannya kurang mendapat perhatian.

9.26.2013

LAYANAN INFORMASI


           Dalam sehari, berapa kali kalian kirin SMS? Ayoo.. siapa bisa ngejawab?
Short message service Aatau sms sudah merupakan kebutuhan kalian bukan?
Bagi para pengguna ponsel pintar kegiatan SMS ini sudah  pasti sering dilakukan. Tapi perlu kalian  tahu, ada efek buruk yang bisa dialami jika terlalu sering melakukan kegiatan ini.
Bukan hanya menimbulkan tagihan pulsa yang membengkak, berkirim pesan lewat pesan teks atau sms juga berisiko menyebabkan sakit leher.Seperti dikutip laman Times of India, para pakat kesehatan menyebut penyakit ini dengan nama 'texter's neck'. Ini bisa jadi penderitaan baru yang dialami pecandu gadget yang lebih sering  menghabiskan terlalu banyak waktu membungkuk di atas ponsel mereka dan komputer.

         Dr Kishore Punjabi, chiropractic terapis, mengatakan, "Rasa sakit yang timbul karena leher sering fokus mengarah ke bawah terlalu intens," katanya. Ia menjelaskan selama melakukan pengiriman SMS terus menerus, leher dan kepala bersandar ke depan, yang menyebabkan pembalikan kurva leher. "Karena hal itu, proses sirkulasi darah berkurang ketika hal ini terjadi dan dapat mengakibatkan tennis elbow," katanya.
Sindrom texting memang terus meningkat di kota-kota besar. "Saya mendapatkan ada 30-40 kasus yang menderita ini. Kebanyakan dari mereka adalah eksekutif dan anak-anak," tambah Dr Punjabi.
Meski hal ini bisa membahayakan kesehatan leher, Punjabi tak bisa memastikan adanya pelarangan untuk melakukan kegiatan berkirim pesan lewat sms.  "Saya tidak bisa melarang, SMS tidak dapat dihindari," katanya.


        Namun info ini akan menjadi sangat penting ketika kalian merasa ada yang tidak nyaman di leher. Jadi  ada baiknya jika kalian mulai berhati-hati jika berSMS?

8.20.2013

BIMBINGAN PRIBADI


 Materi layanan BK Kelas IX  Semester Gasal



A.   Sikap dan Perilaku
Sikap merupakan masalah yang penting dan menarik jika dikaitkan dengan perilaku atau perbuatan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Sikap yang ada pada seseorang akan memberikan warna atau corak dapat berperilaku atau perbuatan orang yang bersangkutan. Dengan mengetahui sikap seseorang, orang dapat menduga bagaimana perilaku yang akan diambil oleh orang yang bersangkutan terhadap suatu masalah atau keadaan yang dihadapkan padanya. Jadi dengan mengetahui sikap seseorang, Kita akan mendapatkan gambaran kemungkinan perilaku yang akan timbul dari orang yang bersangkutan. Keadaan ini menggambarkan hubungan sikap dengan perilaku.
   Dari uraian tersebut terlihat jelas bagaimana kaitan antara sikap dan perilaku. Perilaku seseorang akan diwarnai atau dilatarbelakangi oleh sikap yang ada pada orang yang bersangkutan. Orang tidak dapat mengukur sikap secara langsung, yang dapat diukur adalah sikap yang tampak dan sikap yang tampak itu adalah perilaku. Perilaku dengan sikap saling berinteraksi, saling mempengaruhi satu dengan yang lain.
1. Sikap yang ada pada diri seseorang merupakan jalan bagi kehidupannya untuk mengekspresikan nilai yang ada pada dirinya. Dengan mengekspresikan diri seseorang akan mendapatkan kepuasan, dapat menunjukkan keadaan dirinya.
B.   Ciri-ciri Sikap
   Sikap merupakan faktor yang ada pada diri manusia yang dapat mendorong atau menimbulkan perilaku tertentu. Untuk membedakan sikap dengan pendorong yang lain, ada beberapa ciri dari sikap, yaitu :
a.    Sikap Itu Tidak Dibawa Sejak Lahir
Manusia pada waktu dilahirkan belum membawa sikap-sikap tertentu pada subyek. Ini berarti bahwa sikap itu terbentuk dalam perkembangan individu yang bersangkutan. Oleh karena itu sikap dapat dipelajari dan dapat berubah.
b.    Sikap Selalu Berhubungan Dengan Obyek Sikap
    Hubungan yang positif atau negatif antara individu dengan obyek tertentu akan menimbulkan sikap tertentu dari individu terhadap obyek tertentu tersebut.
c.    Sikap Dapat Tertuju Pada Satu Obyek Saja, Tetapi Juga Dapat Tertuju Pada Sekumpulan Obyek-obyek
Bila seseorang mempunyai sikap yang negatif pada seseorang, sikap tersebut akan mempunyai kecenderungan untuk menunjukkan sikap negatif pula pada kelompok dimana orang tersebut tergabung di dalamnya. 
d.    Sikap Dapat Berlangsung Lama atau Sebentar
    Jika suatu sikap telah menjadi nilai dalam kehidupan seseorang  misalnya dalam hati seseorang di kuatkan bahwa memukul ,suka bertengkar,mengumpat, menyukai pornografi itu adalah nilai-nilai yang buruk secara relatif sikap itu akan bertahan lama dan sulit berubah , dalam keadaan apapun telah yakin dan tidak akan mudah terpengaruh oleh nilai-nilai yang buruk. Tetapi sebaliknya jika sikap itu belum mendalam pada diri seseorang maka sikap itu tidak bertahan lama dan akan mudah berubah.

C.  KECANDUAN PORNOGRAFI
Dalam Pertemuan Konselor Remaja Yayasan Kita dan Buah Hati dengan 1.625 siswa kelas 4-6 sekolah dasar wilayah Jakarta Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, tahun 2008 terungkap, 66 persen dari mereka telah menyaksikan materi pornografi lewat berbagai media. Sebanyak 24 persen di antaranya lewat komik, 18 persen melalui games, 16 persen lewat situs porno, 14 persen melalui film, dan sisanya melalui VCD dan DVD, telepon seluler,majalah dan koran.  
 Sekarang data kerusakan moral setiap detik terus bertambah, masihkah kita pura-pura dan tidak menyadari bahwa  kepribadian generasi ini  telah dicuri olen arus globalisasi teknologi Kecanduan pornografi merupaka contoh sikap dan perilaku yang sangat mebahayakan diri sendiri,lingkungan dan masa depan. Diantara semua kasus sikap kecanduan, pornografi merupakan salah satu penyakit berat yang tersulit pengobatannya.Untuk mendeteksi kecanduan ini saja  lebih sulit dari pada mendeteksi pecandu narkoba. Adiksi baru yang tidak tampak pada mata, tidak terdengar oleh telinga, namun menimbulkan kerusakan otak yang permanen/jangka waktu lama ahli bedah syaraf dari Rumah Sakit San Antonio, Amerika Serikat, Donald L. Hilton Jr, MD mengatakan bahwa adiksi mengakibatkan otak bagian tengah depan yang disebut Ventral Tegmental Area (VTA).
            Kecanduan pornografi merupaka contoh sikap dan perilaku yang sangat mebahayakan diri sendiri,lingkungan dan masa depan. Diantara semua kasus sikap kecanduan, pornografi merupakan salah satu penyakit berat yang tersulit pengobatannya.Untuk mendeteksi kecanduan ini saja  lebih sulit dari pada mendeteksi pecandu narkoba. Adiksi baru yang tidak tampak pada mata, tidak terdengar oleh telinga, namun menimbulkan kerusakan otak yang permanen/jangka waktu lama ahli bedah syaraf dari Rumah Sakit San Antonio, Amerika Serikat, Donald L. Hilton Jr, MD mengatakan bahwa adiksi mengakibatkan otak bagian tengah depan yang disebut Ventral Tegmental Area (VTA) secara fisik mengecil. Penyusutan jaringan otak yang memproduksi dopamine--bahan kimia pemicu rasa senang-- itu, menurut dia, menyebabkan kekacauan kerja neurotransmiter yakni zat kimia otak yang berfungsi sebagai pengirim pesan.
1.  Melemahkan fungsi control dimana orang-orang yang  sudah kecanduan  tidak bisa             mengontrol lagi perilakunya  
2.     Menimbulkan gangguan memori.
3.    Kesulitan  bahkan tidak sanggup  menghentikannya
4. Dapat merusak kehidupan seseorang  serta tatanan psikososial
5.    Prestasi akademik menurun,
6.    Tidak bisa membuat perencanaan,
7.    Tidak bisa  mengendalikan hawa nafsu dan emosi,
8.     Sulit mengambil keputusan  dan berbagai peran  eksekutif otak sebagai pengendali impuls-i